DJABARPOS.COM, Bandung – Kasat Lantas Polresta Bandung Kompol Rislam Harfian mengatakan, jajaran kepolisian akan bersinergi dengan TNI dan juga Dinas Perhubungan (dishub) dan pihak terkait lainnya dalam menjalankan Operasi Keselamatan Lodaya 2022.
Operasi Keselamatan Lodaya 2022 ini dimulai hari ini Selasa, 1 Maret 2022 hingga 14 Maret 2022 mendatang.
Rislam menyampaikan, Operasi Keselamatan Lodaya 2022 ini tak hanya bertujuan untuk membuat masyarakat disiplin dalam berlalulintas.
Menurut dia, lewat Operasi Keselamatan Lodaya tahun ini pihaknya juga berusaha meningkatkan kedisiplinan warga dalam menerapkan protokol kesehatan.
“Tujuan Operasi Keselamatan Lodaya ini selaim untuk meningkatkan kesadaran masyarakat berlalulintas, meningkatkan kedisiplinan berlalulintas, mengurangi kecelakaan lalu lintas juga dalam rangka pendisiplinan protokol kesehatan,” kata Rislam di Mapolresta Bandung, Selasa, 1 Maret 2022.
Dalam operasi ini, Polresta Bandung menerjunkan 165 personil. Nantinya para personil ini akan mengedepankan tindakan pencegahan dibandingkan penindakan.
“Penindakan bentuknya teguran karena ini operasi keselamatan yang dikedepankan kegiatan preventif dan preemtif,” paparnya.
Dalam Operasi Keselamatan Lodaya 2022 ini pihak kepolisian akan lebih banyak melakukan imbauan agar warga disiplin berlalu lintas dan disiplin protokol kesehatan pencegahan penularan covid-19.
Namun dia memastikan jika ditemukan hal-hal yang membahayakan dan bisa mengakibatkan kecelakaan maka pihaknya pasti akan melakukan tindakan penilangan.
“Kecuali jika memang harus dilaksanakan penilangan contohnya itu hal yang akan mengakibatkan kecelakaan lalu lintas yang bisa membahayakan diri sendiri dan orang lain mau tak mau ya harus dilakukan penilangan,” tegasnya.(Nino/Dudyk)