DJABARPOS.COM, Garut – Kepolisian Resor Garut merekayasa jalur dengan mengalihkan sejumlah ruas jalan untuk mengantisipasi kemacetan di kawasan pusat kota Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu atau saat malam takbiran.

Sejumlah personel polisi dan petugas dari instansi lainnya turun ke jalan untuk mengatur arus lalu lintas jalan dan mengalihkan kendaraan untuk tidak masuk pada titik kemacetan di pusat kota.

Malam takbiran, sejumlah warga masih berkerumun melakukan berbagai aktivitas seperti berbelanja memenuhi kebutuhan makanan maupun pakaian untuk  Lebaran pada Senin (2/5).

Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan jajarannya melakukan langkah pengalihan arus lalu lintas dan penyekatan di beberapa titik ketika kondisi di pusat kota sudah padat.

“Kami menerapkan pengamanan di kota dengan menutup, penyekatan, meski begitu masyarakat masih tetap bisa beraktivitas,” katanya.

Ia mengimbau masyarakat selalu menjaga ketertiban, dan protokol kesehatan untuk mencegah penularan wabah COVID-19.

Selain itu, lanjut dia, masyarakat untuk tidak terlalu euforia sehingga mengabaikan protokol kesehatan karena saat ini masih pandemi COVID-19 “Ya, jangan terlalu euforia karena ini masih pandemi,” katanya.

Ia menambahkan dalam pengamanan Lebaran, jajarannya sudah menerjunkan Tim Sancang yang bergerak langsung ke lapangan untuk mengantisipasi dan penindakan terhadap pihak yang mengganggu ketertiban dan keamanan masyarakat.

Selain Tim Sancang, kata dia, jajaran Satuan Sabhara juga disiagakan dan melakukan patroli di beberapa lokasi untuk mencegah terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan.

“Sementara ini belum ada (kejadian kejahatan) yang signifikan, kami akan terus patroli melakukan langkah-langkah preventif,” katanya.(Doni/Agus Sambas)

By Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *