DJABARPOS.COM, Bandung – Kasus Vina Cirebon akhir-akhir ini kembali ramai dibincangkan masyarakat.

Kasus Vina Cirebon diketahui terjadi pada 8 tahun silam atau tepatnya pada 27 Agustus 2016 lalu.

Eks Kapolda Jabar Irjen Pol Purnawirawan Anton Charliyan yang kala itu menjabat mengatakan kasus Vina Cirebon tak seheboh seperti sekarang.

Maka dari itu kata Anton Charliyan yang menjabat Kapolda Jabar sejak 12 Desember 2016 hingga 25 Agustus 2017 tak langsung turun tangan menangani kasus Vina Cirebon.

Sebab menurut Anton Charliyan, Polda Jabar saat itu tak bisa turun tangan karena kasus Vina Cirebon tidak menimbulkan friksi atau keresahan di masyarakat.

Sehingga dalam penanganan kasus Vina Cirebon kala itu lanjut Anton Charliyan, Polda Jabar hanya memberikan bimbingan teknis saja.

Adapun untuk penanganan kasus Vina Cirebon kata Anton Charliyan sepenuhnya dilakukan oleh Polres Cirebon.
“Dulu kasus itu (Vina Cirebon-red) tidak jadi atensi dan tidak menimbulkan friksi di masyarakat. Sehingga apabila kasus tidak menimbulkan keresahan polda tidak ikut campur jadi bimbingan teknis saja,” ucapnya seperti dikutip dari YouTube tvOneNews pada Rabu, 29 Mei 2024.

Kendati Polda Jabar tak menangani langsung kasus Vina Cirebon, bukan berarti Anton Charliyan sebagai Kapolda Jabar kala itu lepas tangan.

“Saya bukan melepas tanggungjawab, tapi bila saat itu saya harus bertanggung jawab saya siap,” paparnya.

Lebih lanjut Anton Charliyan pun menilai pengungkapan kasus Vina Cirebon yang molor hingga 8 tahun ini justru melebar kemana mana.

Bahkan bukannya mengerucutkan jumlah tersangka tapi kasus Vina Cirebon ini malah semakin rumit.
Bukan makin mengerucut malah makin pabaliut, makin ke mana-mana,” sebutnya.

Itulah informasi mengenai Eks Kapolda Jabar Anton Charliyan mengatakan kasus Vina Cirebon Molor hingga 8 tahun karena Polda Jabar tak langsung menangani.(**)

By Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *