DJABARPOS.COM, Bandung – Polda Jawa Barat menggelar Latihan Pra Operasi (Latpraops) Pekat II Lodaya 2025 pada Rabu, 30 April 2025, di Aula Djayalaksana, Mapolda Jabar. Lewat kegiatan ini, Polda Jabar mulai menjalankan langkah konkret untuk memberantas penyakit masyarakat dan kejahatan sosial.
Kabag Bin Ops Biro Ops Polda Jabar, AKBP Asep Pujiono, S.I.K., M.H., M.M., langsung membuka Latpraops di hadapan jajaran Satker Mapolda dan Satwil yang mengikuti secara virtual.
Asep menekankan pentingnya kesiapan personel Polri. “Kita harus mampu mendeteksi dini gangguan Kamtibmas dan segera merespons dengan tepat,” ujarnya tegas.
Operasi Pekat Sasar Kejahatan Jalanan dan Digital
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol. Hendra Rochmawan, S.I.K., M.H., menyampaikan bahwa Operasi Pekat II Lodaya menargetkan berbagai jenis kejahatan sosial. Tim kepolisian akan menyisir kasus perjudian, miras, prostitusi terselubung, balap liar, geng motor, hingga penyalahgunaan narkoba.
Selain itu, Hendra menambahkan bahwa tim juga akan mengejar pelaku kejahatan digital seperti penyebar hoaks, pelaku eksploitasi anak, dan sindikat perdagangan orang.
Asep meminta setiap personel menegakkan hukum secara tegas tanpa meninggalkan pendekatan humanis. Menurutnya, masyarakat akan menaruh kepercayaan bila polisi menunjukkan integritas dan profesionalisme di lapangan.
“Kita tidak hanya menindak pelanggaran, tetapi juga membangun kepercayaan melalui tindakan yang bijak dan bertanggung jawab,” kata Asep.
Operasi ini akan berlangsung dari 1 hingga 10 Mei 2025. Asep mengingatkan seluruh personel untuk menjalankan tugas sesuai SOP dan aturan hukum.
Berbagai pejabat fungsi teknis turut hadir dan menyampaikan strategi pendukung. Irwasda menguraikan mekanisme pengawasan, Karoops menyampaikan pengarahan umum, dan perwakilan Ditreskrimum, Ditintelkam, serta Ditsamapta memaparkan taktik patroli hingga penanganan target operasi. Tim dari Bid Humas juga menjelaskan strategi komunikasi publik.
Melalui latihan ini, Polda Jabar mendorong seluruh personel agar menjalankan Operasi Pekat II Lodaya dengan sigap, profesional, dan berorientasi pada perlindungan masyarakat. (Arsy)