Selain kuliner, kata Atalia, bidang pertanian pun memiliki prospek cerah. Pandemi telah memunculkan budaya baru di masyarakat yakni urban farming, di mana orang sekarang lebih senang menghasilkan bahan makanan sendiri di rumah tanpa keluar rumah dan mengeluarkan uang belanja.

Bidang kesehatan pun menurutnya layak untuk dicoba pelaku UMKM. Wabah rupanya telah membawa kembali kesadaran masyarakat pentingnya menjaga kesehatan. Produk – produk kesehatan modern dan tradisional seperti jamu, herbal, dan rempah akan menjadi tren mendatang.

Atalia berpendapat, UMKM dapat lebih berkembang jika misalnya pandai memanfaatkan internet dan teknologi digital dalam promosi, pemasaran, dan penjualan.

Dia memberikan kunci keberhasilan berwirausaha saat pandemi. Menurutnya, kunci UMKM berhasil harus memiliki rasa percaya diri, memperluas jaringan pasar, kreatif, inovatif, terbuka untuk informasi, berpikir positif, telaten, sabar.”Serta kemauan keras dan siap ambil risiko,” imbuh Atalia.

Selain itu tidak kalah penting, menurut Atalia, pelaku UMKM juga harus jeli dalam menentukan produk yang akan dijual. “Apakah dibutuhkan disukai dan diketahui masyarakat,” katanya.

By Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *