“Aktivitas Gunung Semeru masih fluktuatif, sehingga tidak bisa diprediksi apa yang akan terjadi malam ini atau dini hari nanti, sehingga sekitar 500 warga memilih mengungsi di posko pengungsian yang disediakan,” katanya.
Posko pengungsian yang disiapkan Pemkab Lumajang berada di di lapangan Dusun Kamar Kajang dengan dilengkapi tenda keluarga sebanyak 2 unit dan tersedia dapur umum yang dioperasionalkan oleh PMI dan Dinas Sosial Lumajang serta 1 unit tangki air bersih.

Tempat pengungsian lainnya tersebar di lapangan Desa Supiturang, SDN 4 Supiturang, SDN Sumberwuluh, Pos pantau Gunung Sawur dan Posko Bencana Balai Desa Supiturang.
Berdasarkan laporan pos pantau yang diteruskan ke Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) periode pengamatan Minggu pukul 06.00 WIB hingga 12.00 WIB tercatat aktivitas gempa letusan sebanyak dua kali, sebanyak lima kali guguran, dua kali embusan, dan dua kali tremor harmonik, dan satu kali gempa vulkanik dalam.

By Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *