DJABARPOS.COM, Garut – Sejumlah warga yang menjadi korban banjir bandang di Kabupaten Garut, Jawa Barat masih terus mendapatkan bantuan pangan bergizi untuk meringankan kebutuhan hidupnya selama ditetapkan darurat bencana banjir.

“Alhamdulillah bantuan masih terus ada, termasuk sekarang dapat bantuan berupa ati ampela dari perusahaan Sido Agung,” kata salah seorang warga korban banjir Neni Junita (41) di Desa Sukaratu, Kecamatan Banyuresmi, Garut, Kamis.

Ia menuturkan banjir bandang akibat luapan sungai telah menggenangi rumahnya setinggi kurang lebih 1 meter pada Jumat (15/7) malam.

Dirinya bersama warga lain berhasil menyelamatkan diri ke tempat dataran lebih tinggi berikut membawa sejumlah barang berharga agar tidak terbawa banjir.

Warga yang terdampak banjir, kata dia, cukup banyak perhatian dari pemerintah, termasuk dari berbagai pihak yang menyalurkan bantuannya langsung kepada warga korban banjir. Meski banjir sudah terjadi dua pekan lalu, kata dia, bantuan masih ada, salah satunya dari perusahaan makanan PT Sido Agung Food Processing yang memberikan cukup banyak ati ampela untuk kebutuhan gizi masyarakat.

“Terima kasih banyak kepada semua pihak yang telah peduli kepada kami, dan mudah-mudahan ke depannya tidak lagi terjadi banjir,” kata Neni.

Perwakilan perusahaan Human Resource General Affair PT Sido Agung Food Processing, Teguh Wibisono mengatakan, pihaknya sudah menyalurkan bantuan pangan berupa ati ampela dan telur untuk korban banjir di Garut.

Ia menyebutkan diperkirakan total bantuan yang sudah diberikan kepada masyarakat sekitar 3 ton, kemudian saat ini menyalurkan 7 kuintal ati ampela.

“Total kami berikan ati ampela dan telur sebanyak 3 ton sebagai bentuk kepedulian kami kepada masyarakat, khususnya warga korban banjir,” kata Teguh.

Ia menyebutkan bantuan makanan yang diproduksi oleh perusahaannya itu merupakan produk berkualitas yang sudah melewati pengujian makanan. Ia berharap makanan bersertifikat halal berupa ati ampela yang diberikan kepada warga korban banjir itu bisa menambah kebutuhan gizinya, sehingga masyarakat tetap sehat.

“Perusahaan kami tentu harus memberikan manfaat bagi masyarakat, untuk itu kami salurkan bantuan, mudah-mudahan bisa meringankan beban masyarakat,” katanya.

Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kecamatan Banyuresmi Iwan Ridwan menyampaikan terima kasih adanya perusahaan makanan yang menyalurkan bantuan kebutuhan pangan bagi masyarakat korban banjir.

Ia mengatakan, bantuan itu memiliki nilai yang sangat bermanfaat bagi masyarakat untuk kebutuhan gizinya sehingga tetap sehat setelah daerahnya terdampak banjir.

“Alhamdulillah bantuan untuk korban banjir masih terus ada, mudah-mudahan bantuan yang baru kami terima bisa menambah gizi masyarakat,” kata Iwan. (Agus Ridwan/Doni)

By Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *