DJABARPOS.COM, Jakarta – Media sosial dihebohkan dengan beredarnya video aksi brutal seorang preman di Tanah Abang, Jakarta Pusat. Dalam rekaman yang viral, terlihat seorang pria menjadi korban penodongan dan pembacokan setelah mencoba mempertahankan ponselnya dalam kejadian yang terjadi pada Rabu (5/3), sebagaimana dilansir detikNews.
Menurut saksi mata, kejadian berlangsung cepat dan mengejutkan. Pelaku mendekati korban, menodongkan senjata tajam, dan memaksa menyerahkan ponselnya. Namun, korban menolak hingga akhirnya pelaku membacoknya sebelum kabur.
“Korban sempat berteriak minta tolong, tapi pelaku langsung lari,” ungkap seorang warga yang menyaksikan insiden tersebut.
Warga sekitar segera memberikan pertolongan dan membawa korban ke rumah sakit. Sementara itu, polisi tengah memburu pelaku yang identitasnya mulai terungkap berkat rekaman video yang beredar.
Rampas Uang & Pesta Miras
Tak hanya merampas ponsel, pelaku juga mengambil uang tunai Rp 100 ribu milik korban. Ironisnya, uang hasil kejahatan itu digunakan untuk “pesta” miras.
“Uangnya dipakai untuk beli miras,” kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim, kepada wartawan, Sabtu (8/3/2025).
Menurut Abdul Rahim, korban yang berinisial ARB (26) awalnya mencoba mempertahankan ponselnya saat ditodong. Namun, setelah pelaku juga meminta uangnya, korban akhirnya menyerahkan Rp 100 ribu. Meski demikian, pelaku tetap membacoknya di bagian kepala dan pinggang sebelum melarikan diri.
“Pelaku mengambil uang Rp 100 ribu dan berusaha merampas HP korban. Saat korban mencoba mempertahankan HP-nya, ia justru dibacok oleh salah satu pelaku,” jelas Abdul Rahim.
Satu Pelaku Ditangkap, Satu Masih Buron
Kejadian ini viral di media sosial dan memicu keresahan warga. Dalam video yang beredar, dua pelaku tampak mengejar korban di tengah keramaian sekitar Stasiun Tanah Abang. Salah satu dari mereka tiba-tiba mengeluarkan senjata tajam dan langsung membacok korban.
Tim Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya bergerak cepat menyelidiki kasus ini. Salah satu pelaku berinisial AI berhasil ditangkap pada Jumat (7/3) sekitar pukul 01.30 WIB di Jalan Jati Baru, Kampung Bali, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
“Betul, satu pelaku berhasil diamankan dengan inisial AI,” kata Abdul Rahim. Saat ini, polisi masih memburu satu pelaku lainnya yang masih dalam pelarian. (Arsy)